Jumat, 20 November 2015

   Ngomong - ngomong tentang sekolahku, aku punya sejarah nii tentang sekolahku ini. Ini asli looh yang ngewawancarainya akuu. "mau tau gak?" "yaa mauu doong" "makasihh" hehe cekidot guyyss.

           Berawal dari sebuah rencana masyarakat Cinyasag, terutama dari beberapa tokoh pendidikan yang mengharapkan supaya di daerah Cinyasag di dirikan sebuah SLTA yang bertujuan untuk membela dan memajukan masyarakat Cinyasag yang ingin melanjutkan ke tingkat SLTA supaya masyarakat tidak terlalu jauh dalam menimba ilmu. Setelah musyawarah bersama secara mufakat, dihasilkanlah sebuah keputusan dan kesepakatan yaitu akan didirikannya sebuah SMA. Pada awal perencanaannya akan didirikan sebuah SMA SWASTA dengan dibantu oleh Yayasan Pendidikan Putra Cinyasag, karena pada saat itu belum adanya kesempatan untuk membangun sebuah SMA yang berbasis Negeri.
Pada saat itu pula kebetulan kepala Kanwil Dikbud Jabar adalah salah seorang yang berasal dari Cinyasag yaitu Bpk. Drs. S. Yusupadi memberitahukan kepada warga cinyasag, ternyata memiliki peluang yang cukup besar untuk membangun sebuah SMA NEGERI. Beliau menceritakan bahwa sebenarnya SMA NEGERI tersebut merupakan jaatah bagi daerah lain, tetapi daerah yang bersangkutan tersebut tidak menerimanya karena belum siapnya tanah untuk pembangunan. Oleh karena itu, Bpk. Drs. S. Yusupadi mengusulkan untuk mengalihkan pembangunan SMA NEGERI tersebut ke daerah Cinyasag asalkan Cinyasag harus sudah siap tanah untuk pembangunan.
        Walaupun sudah ada kesempatan untuk membangun sebuah SMA NEGERI, Yayasan Pendidikan Putera Cinyasag tidak begitu saja melepaskan tanggung jawabnya, alasannya karena tanah yang akan digunakan merupakan tidak sepenuhnya ada, jadi harus diusahakan untuk beli dan harus ada gantinya. Sebab, tanah yang akan dipakai untuk membangun sebuah SMA tersebut merupakan tanah yang dimiliki oleh oleh Menteri Dalam Negeri tapi tanah tersebut tidak boleh digunakan oleh Menteri Pendidikan dan walaupun akan digunakan oleh Menteri Pendidikan harus ada tanah lain sebagai gantinya. Dan pada saat itu panitia menyediakan sebidang tanah yang sekarang berada di sebelah timur dari SMA NEGERI 1 PANAWANGAN. Biaya yang dikeluarkan untuk mencari sebidang tanah tersebut merupakan bantuan dari Kanwil Dikbud Jabar dan kekurangannya ditanggung oleh Yayasan Pendidikan Putera Cinyasag.
            Setelah tanah sudah siap, maka SMA NEGERI 1 PANAWANGAN didirikan untuk yang pertama kalinya pada thun 1991 sampai 1992 dengan panitia pendiri yang terdiri dari Bpk. S Sutisna Miharja B.A sebagai ketua , Bpk. A . Natawirya sebagai sekretaris, dan Bpk. Daryo B.A sebagai bendahara. Dalam pembangunan tersebut menghabiskan waktu lebih kurang 1 tahun. Sebelum pembangunan tersebut rampung dengan sepenuhnya, seluruh anak-anak SMA belajar di Balai Desa Cinyasag. Untuk sarana dan prasarana seperti meja dan kursi, diberikan pinjaman oleh STKIP CIAMIS (sekarang Universitas Galuh) secara sukarela.
            Pada tahun 1992 kegiatan belajar mengajar di SMA NEGERI 1 PANAWANGAN mulai efektif, karena pembangunan yang sudah rampung sepenuhnya. Pada saat itu, SMA NEGERI 1 PANAWANGAN baru memiliki 5 ruang kelas yang disetiap kelasnya lebih kurang ada 45 siswa. Tenaga pengajar pada saat itu masih merupakan filial dari sma negeri 1 kawali, salah satu tenaga pengajar yang sekarang masih mengajar di SMA NEGERI 1 PANAWANGAN adalah Bpk. Drs.H.Suarman Guntara M.pd yang sekarang menjabat sebagai Kepala Sekolah.

            Naahh ituu tuuh sejarah sekolahku tercinta. Menarik kan :D pasti doong . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar